Acara Wisuda = party Sampah…. (20 Desember 2008)

Ehem, buka kar a gue ada bakat jadi tukang sapu, dan bukan karma ingin menciptakan kampus yang bersih, namun berhubung gue lagi magang di UKM FKI Rabbani, nah ada agenda rekomendasi neh, disruh ikut agenda BEM untuk bersih2 unand, berhubung tgl 20 desember, ada wisuda so para keluarga wisaduwan atau wissudawati biasanya mengekspor sampah dalam jumlah besar dan freak abiss!!!!!


Bukan rahasia umum, kalo tiap penyelenggaran wisuda di manapun, selalu ada keluarga yang berdatangan dan SAMPAH yang berdatangan. Yah, ini yang selalu menjadi masalah, mengapa acara pengwisudawan yang seharusnya menjadi acara yang sacral menjadi ajang buang-buang sampah, tebar sampah, atau dll.

Sebenanya dari pada kami (orng yang tidak beruntung diutus menjadi wakil fakultas atau wakil UKM/UKF) mengutip sampah didepan org/individu yang buang sampah (sindiran secara halus), ada cara yang efesien sekali.
Contoh :
1. jika ada keluarga wisudawan yang membuang sampah, maka wisudawan tersebut Batal di wisuda atau IPK nya turun 0,2/sampah yang dibuang
2. Para wisudawan dibekali karung pelastik untuk mengutip sampah (sapa tau bisa membuat para sampah maia sedikit berpikir)
3. Denda!!!! 50 juta!!!!

Mungkin sekedar sharing aja, kalo partner gue buang sampah adalah :
Ahmad Syahril Rahmadan, teman 1 wisma gue…..

Ok, mukanya polos tapi hatinya iblis, dia adalah dajjal yang ditunggu di kitab suci dan dia adalah sang lucifeer,,,,,,


Tapi dia adalah partner yang baik, ketika gue kelelahan dia gantiin gue ngutip sampah, ketika gue sesak boker dia gak mungkin gantiin gue boker, akhirnya gue boker sendiri……….